Kamis, 20 Januari 2011

Wadokai Karate-Do Indonesia Punya Pengurus Baru

Jakarta - Setelah melangsungkan Musyawarah Nasional (Munas) akhir tahun kemarin, hari ini hari ini (7/1/2011) Wadokai Karate-Do Indonesia resmi mengumumkan pengurus periode 2010-2015.

"9 Desember 2010 kami melaksanakan Munas, yang intinya membentuk pengurus baru untuk masa bakti hingga lima tahun kedepan," kata Ketua Umum PB. Wadokai Karate-Do Indonesia Brigjen Pol Drs Syarifuddin, M.Si.
Kapolda Kalimantan Selatan itu juga menyatakan pengurus baru ini punya misi membawa nama Indonesia di kancah karate dunia.
"Program kedepan kami fokus pada peningkatan prestasi semaksimal mungkin demi mengharumkan nama bangsa, baik tingkat Asean, Asia, maupun dunia," lanjutnya.
Untuk itu, masih menurut Syarifuddin, program kerja kepengurusan yang dipimpinnya
saat ini antara lain mendorong pembentukan Penga-Pengda baru dan Pengda yang sudah
habis masa baktinya. Program lain yang tak kalah penting menurutnya adalah meningkatkan kualitas pelatih dengan melaksanakan penataran pelatih nasional Wadokai pada April nanti.
Lalu, terkait SEA Games mendatang, Wadokai bakal mengajukan atlet sebanyak-banyaknya pada FORKI.
"Di pentas dunia kami memang belum bicara banyak, tapi di FORKI Wadokai sudah punya nama," kata Guru Besar C.A. Toman.
"Atlet Wadokai yang sukses mengukir prestasi adalah Agus Kusnadi, Sudirman, Tomy Firman, Hasan Basri, Sumarto, Nurhami, Nurjami (alm), dan Puspita," paparnya.
Dijelaskannya, 2011ini Wadokai siap menggelar Kejurnas dan juga event terbesar yaitu Kejuaraan Dunia Wadokai, yang menurut rencana bergulir Desember mendatang.
Sementara itu, diantara nama pengurus baru periode 2010-2015, terdapat nama pemilik INILAH.COM M. Hasyim Yahya yang bertindak sebagai Kepala Bidang Humas Wadokai Karate-Do Indonesia.
Wadokai merupakan salah satu aliran besar yang ada di ilmu bela diri karate. Perbedaan mendasarnya terletak pada cara menangkis yg lebih elegan dan lembut. Taman mengatakan Wadokai mirip Juijitsu.
Ia juga mengaku aliran ini lebih mengutamakan kelembutan dan tidak melukai saat menghindari serangan lawan.
Perbedaan lain, masih menurut Taman, yaitu Wadokai punya jurus ciri khas atau kata yang berbeda dengan aliran karate lain, serta perbedaan filosofi bernama Wado Ryu di Jepang.

0 komentar:

Posting Komentar